حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ قَالَ: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ
مَهْدِيٍّ، عَنْ سُفْيَانَ، عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي ثَابِتٍ، عَنْ مُجَاهِدٍ،
عَنْ أَبِي مَعْمَرٍ، عَنِ الْمِقْدَادِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ: «أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَحْثُوَ فِي وُجُوهِ الْمَدَّاحِينَ
التُّرَابَ
Telah menceritakan
kepada kami Abu Bakar telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi dari
Sufyan dari Habib bin Tsabit dari Mujahid dari Abu Ma’mar dari alMiqdad bin ‘Amr
dia berkata; Rasulullah SAW memerintahkan kami supaya menaburkan ke wajah orang
orang yang suka memuji.
Takhrij Hadits
1. Tirmidzi dalam kitab Sunannya bab Maa Jaa fii Karahiyati
al-Midhati wa al-Maddahiin hadits nomor 2393.
2. Ibnu Majah dalam kitab Sunannya bab al-Madhi hadits nomor
3724.
3. Ahmad dalam kitab musnadnya bab Hadits Miqdad bin al-Aswadi hadits
nomor 2382.
Derajat Hadits
Al-Bani menshahihkan hadits ini.
Fiqih Hadits
Larangan memuji secara berlebihan.
Fawaidh Hadits
Komentar
Posting Komentar