Menguap

عَنْ ابْنِ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ عَلَى فِيهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

Dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Jika salah seorang diantara kalian menguap, maka hendaknya ia menutup mulutnya dengan tangannya, karena sesungguhnya syetan akan masuk (jika mulut tidak lekas ditutup saat menguap). " Shahih: Adh-Dha'ifah disebutkan dalam hadits no. 2420: Muslim



Takhrij Hadits

1.      Muslim dalam kitab Shahihnya bab Tasymit al-‘Athisi, wa Karohati at-tatsaubi hadits nomor 46,47,48 dan 49.

2.      Abu Dawud dalam kitab Sunannya bab Maa jaa fii at-Tatsaubi hadits nomor 5026.

3.      Ibnu Majah dalam kitab Sunannya bab Maa Yukrohu fii as-Shalat hadits nomor 968.

4.      Ahmad dalam kitab Musnadnya bab Sanad Abi Hurairah radiyallahu ‘anhu hadits nomor 7294.

 

Derajat Hadits

Hadits ini Shahih menurut imam Albani.

 

Fiqih Hadits

-

Fawaidh Hadits

Haidits ini menerangkan tentang perintah Rasulullah kepada orang yang menguap. Yaitu dengan menahan mulutnya agar tidak terbuka sebisa mungkin. Jika tidak mampu ditahan, maka letakanlah tangan di mulutnya. Boleh dengan tangan kanan atau tangan kiri yang terpenting tidak membiarkan mulut terbuka ketika menguap.

Komentar